SATE KAMBING PALEMBANG

SATE KAMBING PALEMBANG

Sajak: Arisel Ba

Malam ini aku memanggil seribu kenang

Telah menjadi monumen sejarah pejuang

Dan ketika mengatur langkah kaki nyeri

Aku mencari menu makan malam mandiri

Dari hotel melabuh di kaki lima Gramedia

Ketemui penjaja sate melayan pelanggan

Sedang membakar sate rezeki berganda

Aku perhati penjaja lincah menghidangkan

Sate kambing Palembang sebelum dibakar

Akan diaduk-aduk dengan bumbunya

Kemudian dibakar di atas bara memijar

Mengipas, bara menyala, aroma selera

Lontongnya digulung daun pisang hutan

Supaya senang dihiris dan dihidangkan

Kicap kuah sate dalam botol dituang

Di atas lontong , sate kambing Palembang

Aku makan sate kambing Palembang

Dua puluh lidi sate sehingga kenyang

Esok aku akan segera bersiap pulang

Membina pengalaman menjana kenang

20 Julai 2011,

Kota Palembang,

Sumatera Selatan